Rabu, 27 Oktober 2010

VHDL merupakan sebuah bahasa pemrograman yang digunakan untuk mendeskripsikan hardware.VHDL merupakan singkatan dari VHSIC (Very High Speed Integrated Circuit) Hardware Description Language. Versi pertamanya adalah VHDL 87 yang kemudian diperbarui lagi dan disebut VHDL 93. VHDL merupakan bahasa pendeskripsian hardware pertama yang distandardisasi oleh Institute of Electrical and electronics Engeneers, melaui standard IEEE 1076. Kemudian sebuah standard tambahan, IEEE 1164 untuk mengenalkan nilai system logic. Manfaat utama dari VHDL ketika digunakan untuk mendesain sebuah sistem adalah kemampuannya untuk memodelkan sistem tersebut serta mensimulasikannya sebelum synthesis tools mentranslasikannya ke hardware

Istilah Library yaitu,sekumpul dari berbagai macam macam berkas kode.Bila suatu berkas kode disimpan kedalan Library maka berkas kode tersebut dapat digunakan serta dibagikan dengan rancangan lain.

Ini adalah contoh contoh Library: ieee, std, work, dll

ieee:
a. math_real
b. numeric_bit
c.numeric_std
d. std_logic_1164
e.std_logic_arith
f. std_logic_signed
g. std_logic_unsigned
h.vital_timing

std :
a.standard
b. textio

Ada 4 cara pembuatan berkas yang nanti tersimpan pada library,yaitu:

- Function

- Packages

- Components

- Procedures

sumber: google dan modul FPGA

Sabtu, 23 Oktober 2010

alinea(paragraf)


UNSUR UNSUR ALINEA

unsur-unsur lengkap untuk menulis feature. Lead adalah kepala, struktur adalah kerangkanya, ending berarti ekornya, dan transisi adalah tali sendi yang mengikat unsur-unsur menjadi satu.


Penulis harus memakai teknik untuk menjaga agar semuanya berada pada tempatnya :

-spiral


-blok


-mengikuti tema


CIRI CIRI KALIMAT POKOK


- mengandung permasalahan yang potensial untuk dirinci dan di uraikan lebih lanjut.

- merupakan kalimat lengkap yang bisa berdiri sendiri.

- mempunyai arti yang cukup jelas tanpa harus dihubungkan dengan kalimat lain.


- dapat dibentuk tanpa bantuan kata sambung dan frasa transisi.


CIRI CIRI KALIMAT PENJELAS


- Sering merupakan kalimat yang tidak dapat berdiri sendiri.

- Arti kalimat ini kadang-kadang baru jelas setelah dihubungkan dengan kalimat lain.

- Pembentukannya sering memerlukan bantuan kata sambung dan frasa transisi.

- Isinya berupa rincian, keterangan, contoh, dan kata tambahan lain yang bersifat mendukung kalimat topic.


SYARAT SYARAT PARAGRAF

Kesatuan paragraph

Sebuah paragraf dikatakan mempunyai kesatuan jika seluruh kalimat dalam paragraf hanya membicarakan satu ide pokok, satu topic/masalah. Jika dalam sebuah paragraph terdapat kalimat yang menyimpang dari masalah yang sedang dibicarakan, berarti dalam paragraf itu terdapat lebih dari satu ide atau masalah.

2.) Kepanduan Paragraf

Seperti halnya persyaratan kalimat efektif, dalam paragraf juga dikenal istilah kepaduan atau koherensi. Koherensi paragraph akan terwujud jika aliran kalimat berjalan mulus dan lancar serta logis. Untuk itu, cara repetisi, jasa kata ganti dan kata sambung, serta frasa penghubung dapat dimanfaatkan.

Perkembangan paragraf berkaitan erat dengan posisi kalimat topic karena kalimat topiclah yang mengandung inti permasalahan atau ide utama. Pengembangan alinia Deduktif, misalnya yang menempatkan ide utamnya diawal paragraf. Dan berbeda dengan pengembangan paragraf Induktif. Daan akhirnya, metode pengembangan paragraf akan bergantung pada sifat informasi yang akan disampaikan, sperti persuasive, argumentative, naratif, dan deskriptif. Setelah mempertimbangkan ketiga factor diatas barulah seorang memilih salah satu metode pengembangan paragraf yang dianggap paling tepat dan efektif.



Jumat, 22 Oktober 2010

Kalimat efektif: adalah kalimat yang dapat mengungkapkan gagasan pemakainya secara tepat dan dapat dipahami secara tepat.

KRITERIA KRITERIA KALIMAT EFEKTIF

1. Penulisan secara aktif sejumlah perbendaharaan kata (kosakata) bahasa tersebut,

2. Penguasaan kaidah-kaidah sintaksis bahasa itu secara aktif ,

3. Kemampuan mencantumkan gaya yang paling cocok untuk menyampaikan gagasan-gagasan,

4. Tingkat penalaran (logika) yang dimiliki seseorang.

SYARAT SYARAT KALIMAT EFEKTIF:

-KOHERASI: kekompakan hubungan antara sebuah kalimat dan kalimata yang lain yang membentuk alinia/paragraf, wajar dan mudah tanpa ada kesulitan yang menghalangi, dan tidak pula terasa pikiran melompat-melompat sehingga membingungkan, dan membicarakan satu topik.

-KESATUAN: Setiap kalimat yang baik harus jelas memperlihatkan kesatuan gagasan, mengandung satu ide pokok. Kesatuan gagasan diwakili oleh Subjek, predikat dan objek. Kesatuan yang diwakili oleh subjek, predikat dan objek.

-PENEKANAN: Inti pikiran yang terkandung dalam tiap kalimat (gagasan utama) haruslah dibedakan dari sebuah kata yang dipentingkan.

-KEHEMATAN: kalimat yang padat isi bukan padat kata. Artinya kalimat itu hanya menggunakan kata sesedikit mungkin, tetapi dapat menyampaikan informasi secara tepat dan jelas.

-KEPARALELAN: kalimat yang tersusun secara paralel. Keparalelan itu tampak pada jenis kata yang digunakan sebagai suatu yang paralel dengan memiliki unsur atau jenis kata yang sama.

-KEFARIASIAN: kalimat yang tersusun dari berbagai macam kosa kata dan makna kata.

Rabu, 06 Oktober 2010

tugas bahasa indonesia minggu ketiga

Kalimat Kalimat Dasar:

-Unsur unsur kalimat:

-Subyek: unsur yang melakukan suatu tindakan atau kerja dalam satu kalimat.

-Predikat: sebagai unsur kata kerja.

-Objek: unsur yang kenai kerja oleh subyek.

-Keterangan: dapat berupa keterangan waktu atau dimana tempat kita berada.

-Pelengkap: unsure yang melengkapi kalimat tak berobjek.

Contoh: Adik menangis tersedu sedu.

-Pola kalimat dasar:

Kalimat tunggal

Kalimat tunggal adalah kalimat yang hanya mempunyai satu pola kalimat.

Kalimat majemuk

Kalimat majemuk adalah kalimat yang mempunyai dua pola kalimat atau lebih. Setiap kalimat majemuk mempunyai kata penghubung yang berbeda, sehingga jenis kalimat tersebut dapat diketahui dengan cara melihat kata penghubung yang digunakannya. Jenis-jenis kalimat majemuk adalah:


Kalimat majemuk setara

Yaitu penggabungan dua kalimat atau lebih kalimat tunggal yang kedudukannya sejajar atau sederajat. Berdasarkan kata penghubungnya (konjungsi), kalimat majemuk setara terdiri dari lima macam, yakni:

§ Kalimat Majemuk Setara Penggabungan: Menggunakan kata penghubung `dan`

§ Kalimat Majemuk Setara Penguatan: Menggunakan kata penghubung `bahkan`

§ Kalimat Majemuk Setara Pemilihan: Menggunakan kata penghubung `atau`

§ Kalimat Majemuk Setara Berlawanan: Menggunakan kata penghubung `tetapi`, `sedangkan`, `melainkan`

§ Kalimat Majemuk Setara Urutan Waktu: Menggunakan kata penghubung `kemudian`, `lalu`, `lantas

Tugas bahasa minggu kedua

RAGAM BAHASA:

-Teknik Pengukapan dibagi menjadi 2:

-Lisan: yaitu dengan cara mengucapakan dengan menggunakan mulut atau berbicara.

Positifnya: kita dapat memberitahu secara langsung kepada orang yang kita tuju.

Negatifnya: kita tidak akan bisa melakukan komunikasi jika tak ada lawan bicaranya.

-Tertulis: yaitu mengungkapan bahasa dengan cara menuliskannya diselembar kertas,atau media lainnya.

Posotifnya: kita bisa tetap berkomuniukasi walaupun orang itu jaraknya jauh dari kita.

Negatifnya: kita tidak bisa berbicara atau berkomunikasi langsung dengan orangnya.

FUNGSI BAHASA:

Ragam bahasa adalah varian dari sebuah bahasa menurut pemakaian. Berbeda dengan dialek yaitu varian dari sebuah bahasa menurut pemakai. Variasi tersebut bisa berbentuk dialek, aksen, laras, gaya, atau berbagai variasi sosiolinguistik lain, termasuk variasi bahasa baku itu sendiri .

Tugas Bahas Indonesia I

Fungsi Fungsi Bahasa:

- Expresi Diri: yang dimaksud bahasa sebagai ekspresi diri itu,bahasa digunakan sebagai penunjuk rasa,seperti suka,cita,duka,atau perasaan lainnya.

- Komunikasi: fungsi ini dimaksudkan untuk bagaimana cara kita berbicara atau berkomunikasi dengan sesama manusia baik satu suku atau pun lain suku.

- Adaptasi&Intergrasi: bahasa digunakan sebagai cara untuk bermasyarakat dengan tempat atau lokasi baru,yang difungsikan sebagai cara untuk mempersatukan bangsa juga.

- Kontrol Sosial: fungsi ini sebagai cara cara dimana kita mengatur tata cara berbicara yang baik dan benar.agar kita bisa melakukan interaksi dengan orang tidak salah dan tidak membuat orang sakit hati.

Kedudukan Bahasa:

-Sebagai Bahasa Nasional:

Seperti yang kita ketahui bersama bahwa Indonesia terdiri atas berbagai suku bangsa yang budaya dan bahasanya berbeda. Agar kepercayaan diri yang kuat dapat dibangun, identitas diperlukan oleh sebuah Negara. Identitas sebuah bangsa bisa diwujudkan di antaranya melalui bahasanya. Dengan adanya sebuah bahasa yang mengatasi berbagai bahasa yang berbeda, suku-suku bangsa yang berbeda dapat mengidentikkan diri sebagai suku bangsa melalui bahasa tersebut.

-Sebagai Bahasa Negara:

Berfungsi sebagai bahasa penghubung tingkat nasional. Untuk kepentingan pembangunan dan pemerintahan di tingkat nasional diperlukan sebuah bahasa sebagai alat perhubungan sehingga komunikasi tidak terhambat. bahasa pengantar resmi dalam dunia pendidikan
Pemakaian bahasa Indonesia dalam dunia pendidikan bukan hanya terbatas pada bahasa pengantar, bahan-bahan ajar juga memakai bahasa Indonesia.